Pendidikan via Internet

Pada zaman sekarang, teknologi semakin tidak terbatas dan terus berkembang seiring perkembangan zaman. Hampir semua Negara di dunia memiliki teknologi modern, termasuk Negara Indonesia. Ini dikarenakan kualitas sumber daya manusia di dunia semakin meningkat sehingga terciptalah teknologi-teknologi canggih yang bahkan belum pernah ada di dunia. Teknologi yang paling banyak digumakan sekarang adalah Media Internet.

Internet (interconnection—networking) adalah seluruh jaringan computer yang saling terhubung menggunakan standar sistem global Transmission Control Protocol / Internet Protocol Suite (TCP/IP) sebagai protocol pertukaran paket untuk melayani miliaran pengguna di seluruh dunia. Rangkaian internet yang terbesar dinamakan Internet. Cara Menghubungkan rangkaian dengan kaidah ini dinamakan internetworking (antarjaringan).

Untuk memajukan dunia Pendidikan, maka media internet adalah media yang paling tepat untuk digunakan. Selain membuat metode pembelajaran lebih efisien, para peserta pendidikan akan lebih mudah mencari informasi melalui internet jika menemui persoalan pada suatu mata pelajaran. Peserta pendidikan juga tidak akan ketinggalan informasi tentang yang selalu berubah mengikuti perkembangan zaman. Dengan diterapkannya metode pendidikan melalui internet, diharapkan dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia, terutama bagi masyarakat Indonesia.

Di Indonesia, istilah Smart City muncul ketika di selenggarakannya forum 4^th Indonesia-Japan Joint Economic Forum (IJ-JEF) di Tokyo, Jepang. Hatta Rajasa sebagai Menko Perekonomian bahwa Jepang akan segera melakukan feasibility study untuk merancang Smart City di Tangerang Selatan. Smart city Tangerang Selatan akan menjadi pusat bisnis pengusaha Jepang di masa yang akan datang.  Selain itu, perusahaan telekomunikasi seperti Telkom mengambil bagian dalam smart city di Indonesia. Melalui program Smart City, Telkomsel mendukung Gubernur Jakarta yaitu Jokowi mewujudkan Jakarta menjadi kota pintar. Telkom Group akan berencana membangun sejuta WiFi hingga akhir tahun 2013.

Dengan meratanya pembangunan sejuta WiFi di Indonesia dan dukungan Pemerintah dalama menggalakkan pembangunan tersebut, maka tidak menutup kemungkinan kota-kota di Indonesia akan menjadi kota pintar, sehingga program pendidikan melalui internet dapat terwujud dan akhirnya dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Smart City tidak hanya digalakkan di kota-kota, namun di desa-desa juga harus digalakkan program yang sama seperti Smart City, agar penyelenggaraan metode pendidikan melalui internet dapat berjalan merata sampai ke pelosok desa yang mungkin sulit dijangkau jaringan internet, sehingga Smart City tidak hanya dirasakan oleh masyrakat kota, tetapi juga di rasakan oleh masyrakat yang jauh dari kota.

Di wilayah Mojokerto, kualitas pendidikannya dapat dikatakan baik. Akan tetapi, penggunaan teknologi informasi terutama media internet dalam proses pendidikan dinilai masih kurang efisien. Karena hampir semua sekolah di Kabupaten Mojokerto masih menggunakan metode pembalajaran secara manual atau langsung bertatap muka antara siswa dengan guru. Metode ini patut dikembangkan lagi agar konsep Smart City yang diharapkan dapat terealisasikan. Sebagai contoh adalah dengan menerapkan sistem pembelajaran melalui sebuah website. Seorang guru tidak lagi menyampaikan materi secara langsung di depan kelas, tetapi menyampaikan materi melalui website yang telah dibuat atau ditentukan. Mungkin dengan membuat sebuah video pembelajaran atau dengan tulisan saja. Apabila system pembelajaran seperti ini diterapkan, maka siswa dalam mengumpulkan tugas tidak lagi secara manual atau langsung di serahkan kepada gurunya, akan tetapi mengumpulkan tugas melalui e-mail dan surat elektronik lainnya. Dengan begitu, para siswa akan termotivasi untuk mencari informasi lebih tentang apa yang sedang dipelajari. Karena mereka merasa bahwa persaingan di dunia internet sangat ketat, apalagi teknologi informasi yang selalu berubah mengikuti perkembangan zaman.

Dengan diterapkannya metode pembelajaran melalui internet di Kabupaten Mojokerto, diharapakan mampu meningkatkan kualitas sumber daya manusia terutama bagi para pelajar, yang nantinya dapat membuat nama Mojokerto menjadi Kabupaten Pintar yang dikenal di seluruh Indonesia. Meningkatnya kualitas sumber daya manusia di Mojokerto sangat mempengaruhi perkembangan Kabupaten Mojokerto terutama pada sektor Pendidikan.

Smart City adalah konsep yang paling tepat untuk diterapkan di Kabupaten Mojokerto yang selain dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusianya, juga dapat membuat Kabupaten Mojokerto menjadi surganya teknologi